SPIRITKITA.ID – Fenomena gadis remaja menjalin hubungan dengan pria yang usianya jauh lebih tua atau akrab disebut "om-om" sebenarnya bukan hal baru. Dalam keseharian, kita mungkin pernah mendengar atau menyaksikan langsung kisah remaja belasan tahun yang menjalin kasih dengan pria dewasa, bahkan yang telah berkeluarga atau pernah menikah.
Meskipun tak sedikit yang mencibir, sebagian menganggap bahwa gadis remaja yang menyukai pria dewasa adalah hal yang masih wajar. Apalagi jika si pria berpenampilan rapi, bersikap bijak, dan – tak bisa dipungkiri – berkantong tebal. Namun apakah ini semata karena materi?
Faktanya, banyak remaja yang menyatakan hubungan itu dibangun bukan dari uang, tapi dari rasa nyaman dan perhatian yang lebih terasa dari pria berusia matang. Mereka merasa lebih dimengerti, lebih dijaga, dan lebih dihargai.
Perspektif Pakar: Bukan Penyimpangan SeksualMenurut Prof. Dr. dr. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS – Ketua Umum Asosiasi Seksologi Indonesia, fenomena ini bukanlah penyimpangan seksual. Ia menyebutkan bahwa:
1. Bukan penyimpangan seksual. Banyak remaja mengalami ketertarikan pada pria dewasa karena alasan yang sangat manusiawi, termasuk kebutuhan emosional.
2. Pria dewasa dianggap bisa mengayomi. Kedewasaan berpikir serta stabilitas emosi pria yang lebih tua membuat mereka terlihat lebih bisa diandalkan.
3. Menjadi teladan. Pengalaman hidup yang lebih banyak bisa menjadi bahan belajar bagi si gadis.
4. Memberi dukungan yang lebih tenang. Dibanding pria seumuran, pria dewasa lebih tenang dalam memberi dukungan dan solusi.
5. Hindari pria yang sudah menikah. Namun, Prof. Wimpie menekankan pentingnya menjaga nilai moral. Jika pria tersebut telah menikah, lebih baik dihindari.
Kisah Nyata Ria: Cinta Tak Melulu Soal UangSebut saja Ria Gartini (bukan nama sebenarnya), seorang gadis 18 tahun yang kini menjalin hubungan serius dengan seorang duda berusia 48 tahun, ayah dari dua anak. Ia mengaku nyaman, tidak malu, dan bahkan sudah dekat dengan anak-anak sang kekasih.
“Kenapa harus malu? Ini hidup saya dan saya menjalaninya dengan bahagia,” ujar Ria kepada redaksi.
Ria menyebut, ia lebih nyaman dengan pria dewasa karena sikapnya yang lebih perhatian dan kebapakan.
“Kalau cowok seusia saya tuh masih suka main-main, beda banget. Dia (kekasih Ria) lebih dewasa, lebih ngerti dan selalu ada buat saya,” ungkapnya.
Menariknya, pria yang kini menjadi tambatan hatinya bukanlah sosok kaya raya. Ia hanyalah pegawai pabrik biasa, dengan rumah kontrakan dan gaya hidup sederhana.
“Banyak yang sangka karena duit. Padahal, bukan itu. Dia justru bukan tipe cowok bermobil dan mewah. Saya nyaman karena dia tulus,” jelasnya.
Ria mengaku orang tuanya sudah tahu dan merestui hubungan mereka, apalagi si pria sudah serius ingin menikahinya.
“Asal tidak merebut suami orang, kami saling menjaga. Insya Allah, dia akan segera melamar. Dan saya siap jadi istrinya,” kata Ria menutup pembicaraan.
Baca Juga : 6 Tips yang Harus Dilakukan Setelah Putus Cinta Agar Kamu Bisa Move On
Baca Juga : Di Jual Ruko Murah. Cek Disini !
(*)
