SPIRITKITA.ID - Jumlah umat muslim diseluruh dunia kini semakin bertambah, namun terpecah belah, hal ini diungkapkan oleh seorang Rabi Yahudi.
Rabi Yahudi ini prihatin dengan perpecahan yang terjadi dikalangan umat muslim. Menurutnya keadaan ini terjadi karena ada kekuatan besar yang tak ingin umat Islam bersatu. Dengan lemahnya umat muslim kekuatan dunia ini akan memanfaatkannya.
“kaum muslim saat ini terpecah karena ada kekuatan super dunia yang bertujuan melemahkan umat Islam dan lalu menikmati dan memanfaatkan sumber daya alam mereka yang luar biasa yang telah mereka dapatkan di seluruh wilayah muslim minyak dan emas,” katanya dari akun tiktok capwellpulsa.
Karena itu, dirinya menginginkan umat muslim di dunia bersatu agar khilafah kembali berkuasa. Meski dirinya bukan Islam, ia merindukan khilafah karena sangat melindungi.
Khilafah sangat adil bagi semua umat manusia tak hanya umat Islam saja. Kaum Yahudi merasa terlindungi.
“Saya bukan muslim dan saya berharap khilafah kembali. Saya beritahu kenapa karena khilafah memiliki cara melindungi orang miskin. Membayar jisya (pajak) hanya diperuntukan kaum Yahudi kaya sedangkan Yahudi miskin yang tak punya uang menerima kredit pajak dari umat Islam,” tandasnya.
Rabi Yahudi ini meyakini, jika khilafah berkibar akan terjadi kedamaian dan ketentraman. Tidak seperti saat ini yang penuh dengan kebohongan dan kebobrokan. Untuk menjawab keadaan seperti sekarang, jawabnya adalah dengan sistem khiilafah.
“khliafah adalah sebuah sistem penegak keadilan yang luar biasa,” tegasnya penuh harap.
