SPIRITKITA.ID - Deker atau lebih dikenal dengan Knee pad atau pelindung lutut, kerap dipakai oleh pemain bola voli.
Ya knee pad ini, berfungsi untuk melindungi lutut dari cedera akibat jatuh atau terjatuh saat melakukan gerakan seperti memblok, menyerang, penyelamatan bola pertama, dig dan benturan atau gesekan dengan lantai.
Selain itu, deker juga bisa mengurangi cedera lutut seperti cedera ligamen, cedera otot, bahkan patah tulang. Efek pemain voli memaki deker, si pemain tampil lebih percaya percaya diri saat melakukan gerakan yang rawan cedera sehingga dapat tampil lebih optimal.
Dengan demikian, pemain voli memakai deker untuk melindungi lutut, mengurangi risiko cedera, meningkatkan kepercayaan diri, dan mengurangi nyeri.
Namun begtu, deker memberi pengaruh negatif diantaranya mengganggu gerakan jika deker yang digunakan terlalu tebal atau ketat sehingga mempengaruhi gerakan saat pengambilan atau melakukan spike dan blok.
Sisi negatif lainnya adalah menyebabkan kelembaban. Deker yang tidak memiliki ventilasi yang baik dapat menyebabkan kelembaban pada lutut, sehingga dapat menyebabkan iritasi kulit. Tak hanya itu mengurangi sensitivitas. Deker dapat mengurangi sensitivitas lutut, sehingga pemain voli dapat kesulitan merasakan posisi tubuh mereka.
Dengan demikian, penggunaan deker dapat memiliki pengaruh positif dan negatif terhadap pemain voli. Oleh karena itu, pemain voli harus memilih deker yang sesuai dengan kebutuhan dan menggunakan deker dengan cara yang benar.
Nah, supaya deker tidak mengganggu penampilan dan mengurangi sisi negatifnya perlu deker yang kualitasnya baik.
Berikut adalah beberapa kriteria kualitas deker yang baik:
1. Bahan yang Nyaman: Deker yang baik harus terbuat dari bahan yang nyaman dan tidak menyebabkan iritasi kulit.
2. Ketebalan yang Cukup: Deker harus memiliki ketebalan yang cukup untuk melindungi lutut dari cedera.
3. Desain yang Ergonomis: Deker harus memiliki desain yang ergonomis sehingga dapat menyesuaikan dengan bentuk lutut.
4. Perekat yang Kuat: Deker harus memiliki perekat yang kuat sehingga tidak mudah lepas saat digunakan.
5. Ventilasi yang Baik: Deker harus memiliki ventilasi yang baik sehingga dapat mengurangi kelembaban dan bau tidak sedap.
6. Tahan Lama: Deker harus dapat bertahan lama dan tidak mudah rusak.
7. Harga yang Terjangkau: Deker harus memiliki harga yang terjangkau dan sesuai dengan kualitasnya.
Beberapa contoh bahan yang digunakan untuk membuat deker yang baik adalah:
- Neoprene
- Karet
- Plastik
- Bahan sintetis lainnya.
Dengan memperhatikan kriteria kualitas di atas, sang pemain dapat memilih deker yang baik dan sesuai dengan kebutuhan.