SPIRITKITA.ID - Dengan nama-nama besar seperti Farhan Halim, Boy Arnez, Hendra Kurniawan, Jasen Natanael, Muhammad Fikri, Cep Indra dan sederet nama beken lainnya. Pasukan Jabar sukses pertahankan medali emas yang ke-2 kalinya, setelah tumbangkan perlawanan Jateng dengan skor meyakinkan 3-0 ((25-18, 25-22, 25-13).
Bahkan anak asuh Syamsul Jaiz ini, selama perhelatan PON ke-XXI ACEH-Sumut 2024, nyaris tak mengalami kesulitan dibuktikan unbeaten tak kehilangan 1 set pun. Semua lawan ditebasnya dengan skor 3-0.
Dihadapan ribuan penonton yang memadati GOR Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis, 19 September 2024, Lutfi Febrian dan kolega tampil ganas dan garang. Spike-spike tajam sukar dibendung, demikian pula variasi serangan sulit dibaca oleh lawan.
Blok-blok yang rapat menyulitkan Doni Haryono dan kolega menembus pertahanan Jabar yang dikomandoi oleh libero nasional Prasojo. Racikan jitu sang juru taktik, menambah daya gedor dan kekuatan. Alhasil, pertandingan pun dimenangkan oleh Jabar.
Raihan medali emas ini sangat wajar, sebab banyak yang menyebut Jabar adalah miniatur Timnas karena dihuni peman-pemain yang mayoritas pemain Timnas Merah Putih.
Atas hasil gemilang ini, apresiasi dan penghargaan patut disematkan kepada para pemain, pelatih dan official yang telah menjaga marwah voli Jabar khususnya di sektor putra sebagai kiblatnya voli Tanah Air.
Tapi patut disayangkan prestasi putri tak seiring dengan putra. Tim putri tak bisa pertahankan tradisi emas yang telah digenggamnya 3 kali beruntun alias hatrick mulai dari PON Riau (2012), Jabar (2016) dan Papua (2022). Srikandi-srikandi Jabar yang dilatih oleh Risco Herlambang ini, tumbang oleh Jatim dengan skor 1-3 ((25-22, 23-225, 23-25, 23-25).
