Ia menemukan kejelasan dan ketenangan dalam ajaran Islam yang sederhana namun penuh makna. Setelah melalui pencarian panjang dan banyak berdiskusi dengan komunitas Muslim lokal, Carlos akhirnya mengucapkan syahadat. (Foto ilustrasi AI)
SPIRITKITA.ID- Di Meksiko, Agama Islam mengalami perkembangan yang cukup pesat. Banyak penduduk yanag tertarik mempelajarinya. Salah satunya adalah Carlos Rochas yang menemukan Islam di tengah-tengah lingkungan Katolik. Setelah peluk Islam, banyak tantangan yang dihadapinya baik dari keluarga maupun lingkungan sosial. Namun hal tersebut tak membuatnya gentar justeru sebaliknya semakin menebalkan keimanannya bahwa Islam adalah agama yang membawa kepada kebenaran dan kebahagian.
Begini kisah Carlos Rochas dalam menemukan kebenaran Islam.
Carlos Rochas lahir dan dibesarkan dalam keluarga Katolik yang taat. Sejak kecil, ia mempertanyakan banyak hal tentang ketuhanan dan tujuan hidup, tetapi tidak menemukan jawaban yang memuaskan dalam keyakinan lamanya. Perjalanannya menuju Islam dimulai ketika ia bertemu dengan seorang Muslim yang memperkenalkannya pada ajaran tauhid dalam Islam.
Ketertarikannya semakin dalam setelah ia membaca terjemahan Al-Qur'an dalam bahasa Spanyol. Ia menemukan kejelasan dan ketenangan dalam ajaran Islam yang sederhana namun penuh makna. Setelah melalui pencarian panjang dan banyak berdiskusi dengan komunitas Muslim lokal, Carlos akhirnya mengucapkan syahadat dan mengganti namanya menjadi Yusuf Rochas.
"Sebelum mengenal Islam, saya mencari Tuhan di banyak tempat, tetapi tidak pernah merasa puas. Al-Qur'an membuka mata saya bahwa Tuhan itu Esa, dekat, dan penuh kasih,” katanya.
Sebagai seorang mualaf, Yusuf menghadapi banyak tantangan, mulai dari penolakan keluarga hingga stigma sosial. Namun, ia tetap teguh dalam imannya dan kini menjadi salah satu penggerak dakwah Islam di Meksiko. Ia aktif dalam berbagai komunitas Muslim dan mendirikan pusat kajian Islam untuk membantu mualaf lainnya memahami ajaran Islam.
“Islam bukan hanya agama, tetapi juga jalan hidup yang membawa kedamaian sejati,” tandasnya.
Islam masuk ke Meksiko sekitar tahun 90-an. Carlos sendiri peluk Islam tahun 1998.
Saat ini diperkirakan Terdapat lebih 10 masjid yang tersebar di seluruh penjuru Meksiko. Beberapa Masjid terkenal di Meksiko antara lain ¹:
Masjid Suraya: Merupakan masjid pertama yang dibangun di Meksiko, terletak di Torreón, Coahuila.
Masjid Imam Malik: Merupakan bangunan masjid terbesar di Meksiko, terletak di San Cristóbal de las Casas, Negara Bagian Chiapas.
Masjid Al-Kautsar: Terletak di San Cristobal de las Casas, Chiapas, Meksiko.
